Allah Swt berfirman,
Dan berpegangteguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa jahiliah) bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu, sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi bersaudara, sedangkan (ketika itu) kamu berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari sana. Demikianlah, Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu agar kamu mendapat petunjuk.
(Ali Imran :103)
Persaudaraan karena Allah adalah kenikmatan yang sangat Agung. Allah tanamkan rasa itu dihati orang – orang yang beriman.
“Sesungguhnya yang terdekat denganku tempat duduknya di hari kiamat yaitu mereka yang terbaik akhlaknya di antara kalian yang pundak – pundak mereka terbentang, yang bersahabat dan dijadikan sahabat.”
(HR Al Thabarani)
“Tujuh golongan yang akan Allah naungi di bawah naungan-Nya pada hari yang tidak ada naungan kecuali naungan -Nya.”
(HR Bukhari dan Muslim)
Dan Rasulullah menyebutkan di antara mereka adalah
dua orang yang saling mencintai karena Allah yang mereka berkumpul lantaran kecintaan karena Allah dan demikian pula saling berpisah karena Allah.
Kiriman : H. Mulyana, Alumni 79 SMP Negeri Jampangkulon, Sukabumi
Sumber : #jalanibarengingatAllah #https://t.me/Pelitapagihamdi